Fungsi Menu BIOS

Fungsi Konfigurasi Menu pada BIOS

Dalam era globalisalisi ini para pegguna komputer telah mengalami banyak masalah (troubleshooting) dalam mengoperasikan komputer tersebut, oleh karena itu perlunya pengetahuan tentang bagaimana cara mengatasi masalah – masalah yang dihadapi.

BIOS adalah singkatan dari Basic Input Output system merupakan suatu software (ditulis dalam bahasa assembly) yang mengatur fungsi dasar dari perangkat keras (hardware) computer.

Berikut fungsi dari tiap konfigurasi menu pada BIOS :

Main Menu

Pada Main Menu, kita dapat mengetahui versi BIOS yang digunakan type dan kecepatan prosessor yang digunakan pada computer, kecepatan memori, kapasitas memori, bahasa dan waktu.

-       Language, berfungsi untuk memilih bahasa yang digunakan oleh BIOS

-       System Time, berfungsi untuk melakukan setting waktu menggunakan standar waktu (24 Jam)

-       System Date, berfungsi untuk melakukan setting tanggal/bulan/tahun sesuai dengan real time clock

Advance Menu

Menu ini digunakan untuk mengetahui informasi /mengatur system yang terpakai dalam computer.

Pada Menu ini terdapat beberapa Sub Menu, yaitu :

• ·         PCI Configuration

Merupakan sebuah menu yang didalamnya terdapat berbagai susunan konfigurasi PCI secara spesifik

-       PCI device, slot #1

-       PCI device, slot #2

-       PCI device, slot #3

-       PCI device, slot #4

-       PCI device, slot #5

Fungsinya untuk mengatur peralatan dengan jalur PCI dan perangkat yang dikenalkan secara default oleh computer.

• ·         Boot Configuration
• ·         Peripheral Configuration
• ·         Event log Configuration
• ·         Video Configuration
• ·         IDE Configuration
• ·         Diskette Configuration
• ·         USB Configuration
• ·         Chipset Configuration

Power Menu

Menu ini digunakan untuk mengatur kerja perangkat-perangkat sehinga memungkinkan untuk menghemat energy computer.

Pada menu ini terdapat beberapa Sub Menu :

-       ACPI, berfungsi untuk mengatur power computer

-       After Power Failure, berfungsi untuk mengatur menentukan pilihan operasi jika daya yang hilang

-       Wake on PCI PME, berfungsi untuk menentukan tindakan yang diambil bila daya system dimatikan dan manajemen daya PCI mengaktifkan bangun peristiwa terjadi.

Boot Menu

Menu ini digunakan untuk mengatur proses pada computer dinyalakan. Booting adalah proses perjalanan computer awal sampai pengambilalihan system operasi secara penuh terhadap perangkat boot.

Boot Priority

Boot priority adalah suatu cara yang dilakukan untuk menampilkan pilihan beberapa device yang terhubung ke computer.

Exit Menu

-       Exit Saving Changes, digunakan untuk keluar dari system dan menyimpan konfigurasi pada CMOS

-       Exit Discarding Changes, digunakan dari system tetapi tanpa menyimpan setup data pada CMOS

-       Load Setup Defaults, mengisi semua menu yang ada pada setup item.

-       Discard Changes, mengisi/merubah nilai/menu sebelumnya dari CMOS untuk semua setup item

-       Save Changes, menyimpan setup data pada CMOS atau dengan menekan tombol keyboard F10

BIOS merupakan system operasi yang pertama menginisiasi dan menganalisa perangkat keras yang terhubung pada computer dan jika computer tidak memiliki BIOS maka computer tidak bisa dijalankan atau dioperasikan karena BIOS mengecek kesiapan kerja dari perangkat-perangkat keras yang terpasang.